Monday, March 11, 2013

Bahaya Minyak Telon dan Bedak pada Bayi

Aroma tubuh bayi yang wangi dan lembut seringkali membuat kita selalu ingin menciumnya. Wangi yang berasal dari bedak ataupun minyak yang dibalurkan bayi menunjukkan ciri khas buah hati. Namun, amankah pemakaian produk-produk tersebut bagi si mungil? Dokter Spesialis anak RS Pondok Indah Karel Staa menegaskan, pemakaian bedak, minyak kayu putih, minyak telon dan pewangi (cologne) sangat berbahaya untuk kesehatan bayi di masa datang. “Partikel-partikel yang terkandung di dalam bedak bayi dan minyak itu bahaya jika dihirup bayi,” kata Karel Staa usai diskusi bertajuk ‘Lindungi Semua Perempuan dari Kanker Serviks’ di RS Pondok Indah, Jl. Metro Duta, Jakarta Selatan, Sabtu (10/5). Produk tersebut, kata Karel, dapat membahayakan fungsi paru-paru. “Misalnya batuk yang tidak sembuh. Nanti setelah diperiksa, biasanya dokter akan menyuruh memberhentikan pemakaian bedak dan lain-lain. Setelah itu batuknya hilang. Itu bisa saja respirasi paru,” imbuh dia. Baluran minyak dipercaya dapat memberi kehangatan untuk bayi. Namun hal ini juga dibantah Karel. “Kata siapa? Dari mana? Kulit bayi kan belum berfungsi. Lalu mau ditutupi produk itu, bagaimana pori-porinya bernafas?” ujarnya. Karel menuturkan, pernah mendapati salah satu pasiennya mengeluhkan kulit anaknya gosong. “Ternyata setelah diperiksa, bayinya dibalurin minyak kayu putih 100 persen,” tutur dia. Ditambahkan dia, kulit bayi seharusnya dibiarkan apa adanya. Meski bayi baru dapat merasakan rangsangan di usia di atas 1 tahun, pemakaian produk tetap tidak dianjurkan. “Itu kan tradisi Indonesia, dari orang tua. Biarkan bayi pure. Kecuali ada indikasi medis seperti iritasi, itu harus anjuran dokter,” pungkasnya. Hati-hati Pijat Bayi Bisa Ubah Struktur Tulang Tubuh akan terasa lebih ringan setelah dipijat. Mereka yang senang dipijat biasanya juga akan merasa lebih fit. Tak hanya orang dewasa, pasangan yang telah memiliki bayi hobi memijatkan tubuh si buah hati ke tukang pijat atau urut langganan. Pijatan tersebut dipercaya dapat meluruskan kembali otot dan urat-urat yang tegang. Ternyata, berdasarkan riset persatuan dokter di Amerika, pemijatan yang dilakukan tanpa teknik dapat membahayakan struktur tulang bayi. Dokter Spesialis anak Rumah Sakit Pondok Indah Karel Staa menuturkan pijat bayi tidak boleh sembarangan. “Jika dilakukan asal-asalan, bisa mengganggu tubuh bayi,” ujar Karel usai diskusi bertajuk ‘Lindungi Semua Perempuan dari Kanker Serviks’ di RS Pondok Indah, Jl. Metro Duta , Jakarta Selatan, Sabtu (10/5). Karel mencontohkan, di negara maju seperti Amerika, tukang pijat haruslah memiliki sertifikat lulus ujian pijat. Untuk mendapatkan sertifikat juga tidaklah mudah. Pelaku jasa harus mengikuti latihan khusus selama 6 bulan. “Baru dapat sertifikatnya,” ujarnya. Ditambahkan dia, kebiasaan memijat di Indonesia memang telah menjadi tradisi, namun Karel berharap jika ingin memijat bayi, paling tidak si pemijat mengetahui anatomi tubuh manusia. “Bayi kan nggak bisa ngomong. Mana tahu kita dia kesakitan atau tidak. Emangnya dia tahu anatomi tubuh manusia,” pungkas dia. 

Manfaat Minyak Kayu Putih


Ada beberapa wanita yang tidak suka menggunakan minyak kayu putih. Padahal, minyak kayu putih memiliki manfaat yang besar setelah dioleskan pada tubuh Anda. Minyak pijat ini bisa mengatasi iritasi kulit, gigitan serangga, dan kulit yang lecet.

Untuk mengetahui manfaatnya lebih lanjut, bacalah lima khasiat minyak kayu putih ini, seperti dikutip dari Bold Sky.

1. Mengobati Penyakit Kulit
Minyak kayu putih termasuk pewangi alami terbaik yang bisa membantu penyembuhan penyakit kulit, seperti luka pada vagina atau infeksi kulit. Selain itu, minyak kayu putih bisa mengobati luka yang bernanah.

2. Merilekskan Tubuh
Sebagai obat analgesik alami, minyak yang mempunyai aroma khas ini dapat mengurangi nyeri sendi, merilekskan pikiran, serta tubuh Anda. Jika Anda sedang banyak masalah, coba berendam dalam air panas yang ditetesi minyak kayu putih beraroma lavender. Cara ini akan membuat tubuh dan pikiran terasa ringan.

3. Menghaluskan Kulit
Anda bisa memijat dengan minyak kayu putih supaya kulit lebih halus. Selain halus, minyak ini dapat menghilangkan flek atau tanda pada kulit. Untuk bahu dan punggung, pijat dengan minyak kayu putih yang mengandung vitamin E karena bisa memudahkan Anda saat memijat.

4. Anti-Bakteri
Pakai minyak kayu putih setelah mencukur bulu yang tumbuh di atas permukaan kulit Anda. Minyak kayu putih dapat menenangkan kulit serta mencegah datangnya bakteri, virus, dan jamur. Di samping itu, minyak tersebut bisa mengobati infeksi kulit serius seperti candidiasis (biasa hidup di rongga mulut, vagina, dan usus).

5. Perawatan Kulit
Minyak kayu putih bisa membuat kulit lebih halus dan lembut. Coba campurkan beberapa tetes minyak kayu putih dengan krim untuk scrub. Lakukan perawatan ini secara teratur kalau ingin mendapatkan hasil yang maksimal.

Cara Cermat dalam Membeli Minyak Kayu Putih

Pada umumnya, minyak telon atau minyak kayu putih marak di pasaran maupun di market, karena banyak manfaatnya dan kebanyakan digunakan untuk bayi, dan tidak jarang juga minyak kayu putih yang kita beli ternyata palsu atau tidak asli. Efek samping menggunakan minyak telon/kayu putih yang palsu sangat berbahaya sekali, salah satunya menyebabkan kanker yang ujung-ujungnya mengakibatkan kematian, efek samping yang di timbulkan tidaklah langsung tetapi beberapa tahun kemudian, walaupun begitu tetap saja membahayakan, waspadalah dalam membeli minyak telon/kayu putih karena banyak oknum-oknum yang memanfaatkan botol bekas minyak kayu putih yang telah kita buang, kemudian mereka mengisi dengan cairan lain dan menjualnya kembali kepasaran dan market. Dan tidak jarang juga kita tertipu membeli yang palsu bukan yang asli. Cairan itu sangat berbahaya untuk kita semua  apalagi untuk bayi, yang kita ketahui bayi sangatlah lemah dan rentan dalam berbagai hal.  
Sayangilah keluarga kita dengan membeli merek yang asli bukan yang palsu, kalau bukan kita siapa yang akan menjaga sanak saudara kita. Oh iya satu lagi, kalau botol minyak telon/kayu putih yang sudah habis sebelum di buang hendaknya di potong atau dibolongin terlebih dahulu agar tidak digunakan oleh oknum-oknum yang menyimpang .  
Adapun kiat-kiat untuk membeli minyak kayu putih adalah sebagai berikut :
  • Pertama, kita lihat lebelnya terlebih dahulu, mulai dari perekat bagian kepala dan sebagainya 
  • Kedua, lihat warna botol dan minyak tersebut, apakah warna botol itu kusam/tidak, kalau kusam sebaiknya kita jarang membelinya
  • Ketiga, kocoklah minyak telon/kayu putih sebentar, kemudian lihat apakah busa/gelumbung yang dihasilkan itu cepat hilang/tidak. Kalau busa/gelembung itu cepat hilang maka sudah pasti minyak telon/kayu putih itu asli, tetapi kalau tidak anda harus mencari minyak yang lain dan mengulanginya kembali
Demikianlah kiat-kiat dalam membeli minyak telon/kayu putih semoga info ini bermanfaat bagi kita semua.